Mengharap sinar di hati...

HATI

keraskan dindingmu dari memahat nama-nama manusia...

Yang belum tentu memegang kuncinya,

Teguhlah dirimu menjauh...

Saat insan ajnabi mendekati,

Kukuhkah prinsip diri..

Dengan pujuk rayu...tebalkanlah dengan haya'

Kerana ia penyelamat dari godaan nafsu,

Godaan kearah neraka Al-jahim..

Tapi...lembutkanlah dirimu,kepada yang memiliki...

Kerna ILAHI.....selembut-lembutnya....Sebaik-baiknya...

Terpelihara dari noda dan dosa yang terbias dari niat yang menyimpang...

Agar kau bisa...

Menghias ia indah dengan kalimah-kalimah Allah S.W.T

~CINTA HAKIKI CINTA ILAHI~

Hilanglah manisnya Dunia

Indahnya dunia ini kan? Manusia telah terlupa bahawa di dunia ini,
segala perhiasannya adalah ujian Allah..

Segala isinya sebagai umpan iman2 manusia…sama ada kekal
teguh dengan janji setia pd Tuhannya atau memilih penyakit
al-wahn menggantikan janji ini.
Janji apa?

Sesungguhnya solatku..ibadahku..hidupku dan matiku,
kerna Allah SWT.

Hanya untuk Allah semata..
Benarkah ditepati dan dipenuhi janji yang satu ini?

Dunia..oh dunia..
Engkau telah pun berjaya menawan hati saudara –saudara seISLAMku..

*******

Aduhai dunia..
Kini ku hilang teman kerna mereka amat tertarik padamu..
Kini ku hilang cinta seorang teman yang saban hari
mendamba cintamu..
Kini manusia hilang kewarasan kerna merebut isimu
yang tidak tertahan godaannya..
Kini manusia menolak mentah akhlaq mulia dengan
perasaan pentingkan diri sendiri..
Semuanya kernamu..dunia.

*******

Aduhai dunia..
Manisnya dirimu..
Tarikanmu telah menyesatkan banyak hati..
Hampir saja aku tersungkur kerna keindahanmu..
Hampir saja hatiku leka dengan ganjaran yang kau tawarkan..
Tapi,kini..sedarlah temanku..
Dunia itu penipu..
Dunia telah berdusta dengan janjinya yang fana..
Sampai waktu yang telah pasti , kalian akan ditinggalkan..

*******

Bersediakah?
Ditinggalkan dunia dengan bekalan dan amalan yang dicari setiap hari..
Atau ditinggalkan dunia dengan banyaknya waktu yang dihabiskan sia-sia..?
Temanku..janganlah leka dengan dunia..

Dunia hanyalah permainan..seperti yang difirmanNYA dalam
Surah Ar-Rum ayat 64 ;

“Dan kehidupan dunia ini hanyalah senda gurau dan permainan.
Dan sesungguhnya negeri Akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya,
sekiranya mereka mengetahui.”

Dan dunia ini tercipta sebagai medan ujian setiap hamba Allah Ta’ala.

*******

Diriku juga tidak lari dari tarikannya yang tidak terperi tiap hari..
Tapi, saat akal memancing daya ingatan untuk kembali
mengingat semula tujuan manusia berada di bumi ini..di dunia ini..
Serasa buruknya dunia yang ‘indah’ ini..

Nafsu syaitan telah Berjaya mengindahkan ia di mata
manusia agar jauh dari Sang Khaliq..
Alangkah malangnya saat kita berlari mengejar dunia
tiada henti, tersungkur pula dengan nyawa yang telah mati..

“Telah semakin dekat kepada manusia perhitungan amal mereka,
sedang mereka dalam keadaan lalai (dengan dunia),
berpaling (dari akhirat)” ~ Al-Anbiya’, ayat 1




Ingatlah..!
Dunia pasti tertawa saat kau pergi meninggalkannya..
Dunia yang disangka setia akan terus mempermainkan
manusia yang masih bernyawa..
Dunia yang disangka manisnya berpanjangan pasti akan
hilang manisnya pada yang telah tiada..
Dan..
Dunia pasti tidak dipertanggungjawabkan atas setiap pilihan dan langkah yang kau cipta semasa leka dan lalai berjalan di atasnya..
Maka?
Berhati-hatilah..saat melihat dunia. Nilailah ia dari mata mati, bukan mata nafsu yang tak pernah berhenti. Sedarlah…tidak selamanya kita disini. Disisi dunia ini. Kerna…pastinya kita kan kembali kepada ILAHI.